Sabtu, 30 November 2013

ANALISIS KEBIJAKAN PEMBERDAYAAN KADER POSYANDU DI PROVINSI KEPULAUAN RIAU

SKEMA KEBIJAKAN PEMBERDAYAAN KADER POSYANDU DI PROVINSI KEPULAUAN RIAU

Nama                           : Ria Chitra Dewi
Nim                             : 354401
Minat                           : KP-MAK



ANALISIS KEBIJAKAN TERPILIH
Angka kematian ibu hamil dan bayi di Kepri hingga saat ini sudah hampir mendekati angka yang ditarget dari kesepakatan internasional (MDGis) sampai 2015. Namun demikian, Pemprov Kepri tetap akan menekan angka kematian ibu hamil dan bayi dari program pemberdayaan masyarakat terhadap kesehatan. Untuk mencapai target angka kematian itu, perlu peran kader posyandu dan pengelolaan posyandu yang baik. Jambore kader posyandu se-Kepri bertujuan untuk mengaktifkan lebih maksimal posyandu yang ada di seluruh pedesaan. Kader posyandu cukup besar perannya dalam menurunkan angka kematian ibu hamil dan bayi. Justru itu pemerintah mengeluarkan kebijakan tentang pemberdayaan kader  guna menambah pengetahuan serta meningkatkan motivasi kesehatan masyarakat terutama pada ibu hamil dan wanita usia reproduksi tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan di tenaga kesehatan.


Tabel 1: Pendukung versus Penentang Kebijakan Pemberdayaan Kader Posyandu Di Provinsi Kepulauan Riau
STAKEHOLDER
STATUS
PENJELASAN
Gubernur
Netral
Mengikuti peraturan undang- undang
Bupati
Netral
Mengikuti peraturan undang- undang
Walikota
Netral
Mengikuti peraturan undang- undang
Dinas Kesehatan
Pro
Cakupan persalinan Na-Kes meningkat, dan percepatan pencapaian target MDGis
Puskesmas
Pro
Cakupan persalinan Na-Kes meningkat dan percepatan pencapaian target MDGis
Bidan PTT
Pro
Merasa terbantu dalam hal pendekatan kepada masyarakat
Kader
Pro
Peningkatan cakupan persalinan Na-Kes, menurunnya komplikasi persalinan dan penurunan angka kematian ibu dan bayi
Bumil dan wanita usia reproduksi
Pro
Menambah ilmu pengetahuan tentang pentingnya memeriksakan kehamilan dan bersalin di Na-Kes
Bumil dan wanita usia reproduksi
Kontra
Masih Enggan memeriksakan kehamilan dan bersalin di Na-Kes karena sudah percaya terhadap dukun yang sudah membantu persalinan didaerahnya secara turun temurun
Dukun
Kontra
Terancam kehilangan lapangan pekerjaan


Tabel 2: Skor Kebijakan Pemberdayaan Kader Posyandu
Di Provinsi Kepulauan Riau
STAKEHOLDER
PRO
NETRAL
KONTRA
Gubernur

0

Bupati

0

Walikota

0

Dinas Kesehatan
4


Puskesmas
4


Bidan PTT
5


Kader
4


Bumil dan wanita usia reproduksi
3


Bumil dan wanita usia reproduksi


3
Dukun


5
Total
20
0
8
Keterangan :
Pro       : 1 s/d 5
Kontra : 1 s/d 5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar