Tabel 1. Pendukung versus Penentang
Kebijakan Jamkesda Kabupaten Sinjai
Stakeholder
|
Status
|
Penjelasan
|
Gubernur
|
Kontra
|
Tidak sesuai dengan program yang telah dibuat
sebagai bagian dari janji politik “kesehatan
gratis” Gubernur yakni Jamkesda Propinsi
|
Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda)
|
Pro
|
Membebani keuangan daerah karena perlu dilakukan
penganggaran tersendiri untuk membiayai Jamkesda tersebut
|
Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda)
|
Kontra
|
Dapat membantu mempercepat peningkatan derajat
kesehatan masyarakat Kab. Sinjai karena diharapkan semua masyarakat miskin
dapat mengakses fasilitas kesehatan
|
Bupati
|
Pro
|
Sebagai bagian dari pemenuhan janji politik dan
memenuhi hak masyarakat, khususnya masyarakat miskin Kab. Sinjai terhadap
pelayanan kesehatan yang memadai yang berimplikasi terhadap peningkatan
status kesehatan
|
Biro
Hukum Kabupaten
|
Pro
|
Penyusunan regulasi tidak membebani kerja
|
Dinas
Kesehatan Propinsi
|
Pro
|
Sesuai dengan amanat konstitusi bahwa setiap orang
berhak mendapatkan pelayanan kesehatan. Orang miskin menjadi tanggung jawab
pemerintah. Lebih jauh lagi, dapat meningkatkan status kesehatan karena
setiap orang dapat berobat ketika sakit, tidak berobat ke dukun atau menunda
berobat. Namun membingungkan untuk sistem perujukan karena tidak
tersinkronisasi dengan Jamkesda Propinsi
|
Dinas
Kesehatan Kabupaten
|
Pro
|
Sesuai dengan amanat konstitusi bahwa setiap orang
berhak mendapatkan pelayanan kesehatan. Orang miskin mennjadi tanggung jawab
pemerintah. Lebih jauh lagi, dapat meningkatkan status kesehatan karena
setiap orang dapat berobat ketika sakit, tidak berobat ke dukun atau menunda
berobat.
|
Dirut
RSUD Kab. Sinjai
|
Pro
|
Orang miskin tidak lagi menunda untuk berobat,
sehingga kerugian akibat penyakit kronis dan katastropik bisa diminimalisir
|
Tenaga
Medis dan Paramedis
Rumah
Sakit
|
Kontra
|
Tarif terstandarisasi dan besarannya kurang
rasional serta kunjungan akan meningkat drastis à
pendapatan menurun namun beban kerja bertambah
|
Tenaga
Medis dan Paramedis
Puskesmas
|
Kontra
|
Tarif terstandarisasi dan besarannya kurang
rasional serta kunjungan akan meningkat drastis à
pendapatan menurun namun beban kerja bertambah
|
Pasien
Kategori Miskin
|
Pro
|
Ketika sakit dapat menggunakan pelayanan kesehatan
tanpa mengeluarkan biaya sendiri.
|
Pasien
Kategori Menengah Ke atas
|
Kontra
|
Lonjakan pasien miskin menyebabkan waktu tunggu
poliklinik semakin lama dan jika tanpa diimbangi dengan penambahan ruang
perawatan kelas 3, tenaga medis dan paramedis maka akan menyebabkan
menumpuknya pasien, BOR terlalu tinggiàrumah sakit jadi kotor.
|
Pedagang
Besar Farmasi Obat Paten
|
Kontra
|
Pelanggan terbesar rumah sakit khususnya RS
pemerintah adalah pasien kelas 3 yang dengan adanya Jamkesda kebutuhan obat
pasien akan dipenuhi dengan obat generik sehingga akan menekan penjualan obat
paten.
|
Pedagang
Besar Farmasi Obat Generik
|
Pro
|
Masyarakat akan dibiasakan menggunakan obat
generik, karena formularium pada pasien Jamkesda adalah obat generik.
|
Tabel 2: Skor dalam Kebijakan
Jamkesda Kabupaten Sinjai
Stakeholder
|
Pro
|
Kontra
|
Gubernur
|
4
|
|
Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda)
|
3
|
|
Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda)
|
2
|
|
Bupati
|
5
|
|
Biro
Hukum Kabupaten
|
2
|
|
Dinas
Kesehatan Propinsi
|
3
|
|
Dinas
Kesehatan Kabupaten
|
4
|
|
Dirut
RSUD Kab. Sinjai
|
4
|
|
Tenaga
Medis dan Paramedis
Rumah
Sakit
|
5
|
|
Tenaga
Medis dan Paramedis
Puskesmas
|
4
|
|
Pasien
Kategori Miskin
|
5
|
|
Pasien
Kategori Menengah Ke atas
|
2
|
|
Pedagang
Besar Farmasi Obat Paten
|
3
|
|
Pedagang
Besar Farmasi Obat Generik
|
5
|
|
Total
Skor
|
30
|
21
|
Keterangan
Pro = 1 s.d 5
Kontra =
1 s.d 5
sudah bagus gung, kurang kelompok pro dan kontra nya sehingga bisa dilihat bagaimana implementasinya
BalasHapusagung, lihat punya vini yang baru donk, lebih simpel, pertanyaanya adalah sudah tepat atau belum, masalah narasi dan implementasinnya nanti menyusul :)
Dari yang sudah di jelaskan diatas menurut saya masih kurang tepat, karena itu merupakan penjelasan dari opsi-opsi kebijakan yang sudah anda tentukan. jadi belum bisa menjelaskan mengapa kebijakan "Jamksda di Kabupaten Sinjai" diambil.
BalasHapusKalau menurut saya untuk lebih bisa menjelaskan dibuatlah skoring dari Opsi-opsi yang sudah saudara tentukan sehingga akan lebih mudah menentukan kebijakan yang lebih tepat...
Terimakasih...
sudah bagus gungg.......karena kemaren sudah diperbaiki.
BalasHapustinggal kita tunggu analisis pro dan kontra
Agung bagus bgt..... ajarin gw donk
BalasHapus